Sikap kita terhadap persoalan
Wednesday, July 15, 2009
0
comments
Karena persoalan yang begitu berat , maka orang-orang yang mengikuti Daud hampir melemparinya dengan batu. Daud mengalami keadaan yang begitu terjepit. Tetapi dalam tekanan yang diambil Daud adalah :
1. Daud menguatkan kepercyaannya kepada Tuhan.
Hal yang sama dilakukan oleh Sadrakh, Mesaks, dan Abednego. Di mana dalam keadaan yang tertekan dan terjepit, mereka menguatkan kepercayaan mereka kepada Tuhan (Daniel 3:17-18).
Yakobus 1:2 menulis "Anggaplah sebagai kebahagiaan jika kamu jatuh ke berbagai pencobaan".
2. Daud meminta petunjuk Tuhan.
Dalam ayatnya yang ketujuh, menulis bahwa Daud meminta efod kepada imam. Efod adalah pakaian yang dipakai imam untuk mencari kehendak Tuhan. Dalam keadaan yang terjepit, Daud tidak meminta petunjuk kepada manusia, tetapi kepada Allah.
3. Meraih kembali apa yang hilanag
Setelah Daud mengalami tantangan dan tekanan yang luar biasa, ia tetap menguatkan kepercayaannya kepada Tuhan dan ia erusaha untuk mencari kehendak Allah. Sebagai hasil dari segala sesuatu yang telh ia lakukan, adalah Daud memperoleh kembali apa yang telah hilang. Daud dan orang-orangnya berhasil memperoleh kembali isteri, anak-anak, dan orang-orang yang ditawan oleh musuh.
Akhir dari segala sesuatu yang kita lakukan di dalam Tuhan tidaklah sia-sia...
Pdt. S.Sondakh
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Sikap kita terhadap persoalan
Ditulis oleh Dedy Saputra
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://mrd33p.blogspot.com/2009/07/sikap-kita-terhadap-persoalan.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Dedy Saputra
Rating Blog 5 dari 5
0 comments:
Post a Comment